Sabtu, 17 Agustus 2013

Setia tekuni panggilanMu



Betapa sering kita bungkam keadilan

Banyak kebenaran yang kita putarbalikkan
Tanpa disadari kitalah musuh kebenaran

(Ampunilah kami, Bapa)

Berapa banyak jiwa t'lah kita hiburkan
Dimana kita kala banyak penindasan
Hamba kegelapan, para penyembah kenyamanan
(Ampunilah kami, Bapa)

Dengan mulut kita mengaku, dengan tangan kita menyangkal bahwa Yesuslah, Kristus Tuhan

Bapa, ini tekad kami berlaku adil, setia, rendah hati
Berjuang tegakkan k'rajaanMu, beritakan injil Kristus
Bapa, teguhkan kami 'tuk sangkali diri hidup mengabdi,
Taat pada pimpinan Roh-Mu, setia tekuni panggilanMu

Selasa, 06 Agustus 2013

Jingga

Ada yang merasa familiar dengan tokoh ini?

karya Sweta Kartika
Yup. She is Jingga. Salah satu karakter utama dalam serial komik Grey&Jingga, karya Sweta Kartika. Yang belum tahu dan pengen tahu ceritanya seperti apa, bisa mampir ke album Facebook kreatornya langsung disini.

Awalnya, adik saya yang lebih dulu mengikuti komik ini. Saya baru dua bulan belakangan ini membacanya. Komik yang diposting per-page-nya saban Senin dan Kamis ini, memiliki cerita seputar kehidupan anak muda (mahasiswa), yang nggak jauh-jauh dari persahabatan, pergaulan, kehidupan kampus, dan........percintaan. Cerita yang disajikan sederhana namun jujur saja, saya tidak mudah menebak alur ceritanya.
Belakangan, cerita yang saya kira sudah hampir selesai ternyata masih berlanjut dengan cerita Jingga jadian dengan Martin (namanya: Edward Martinus Siahaan. woo.).

Ditambah dengan adanya bonus 'quote' di setiap kisah, dan komentar-komentar para pembacanya (yang seru dan lucu-lucu), semakin membuat para pembaca tidak sabaran menanti hari Senin dan Kamis datang.  Tidak cuma jago gambar dan penutur cerita yang baik,
sang komikus juga membuat OST komiknya dengan petikan gitar yang dia mainkan, ciptakan, dan nyanyikan sendiri.


Hari ini hari Rabu kemarin Selasa dan besok Kamis, trus libur Lebaran deh horay, bukan jadwal rutin komik Grey&Jingga di-posting. Tapi pagi tadi, sang komikus mengunggah beberapa gambar karakter yang menjadi tokoh dalam komiknya. Lengkap dengan biodata singkat mereka. Ada Dharma, Zahra, Martin, Nina, dan yang pasti ada Grey dan Jingga. Sayangnya, karakter kesukaan saya, Zaki, tidak masuk dalam daftar karakter pilihan penulis yang biodatanya perlu dipublikasikan. Hiks.

Nah, jadi apa maksud postingan saya kali ini?

Nggak ada maksud apa-apa.

Saya cuma sedikit kaget :p ternyata si Jingga itu anak Sastra. Sama kayak saya. woo.. Tanggal lahirnya juga cuma beda sehari dengan saya. double woo..

Selama sebulan ini saya cuma jadi silence reader aja. Seringnya hanya kasi jempol kalau saya suka, dan kadang ada satu dua gambar yang saya share di akun facebook saya, biasanya karena quote-nya bagus. Selebihnya, saya nggak pernah ninggalin jejak di kolom komen mas Sweta. Tapi pagi tadi, demi ngeliat bio Jingga yang ada kemiripan dengan saya, saya tidak tahan untuk nggak ninggalin jejak. Jadi, saya kasi komen donk disana. Dan inilah balesan komen dari sang komikus.
Sweta Kartika: jangan2....kalian sama2 galau-ers :|

Entah kenapa kata-katanya membekas beberapa menit cukup lama. #tsaah
Sampai-sampai saya memutuskan untuk menulis posting-an ini...tentunya dengan benak yang penuh dengan pertanyaan,

 Eh? apa iya ya...
jangan-jangan sifat saya ada yang sama kayak Jingga?

jangan-jangan selorohan pencipta Jingga itu bener,
kalau saya juga seorang galau-er
?

Aduh. 
Saya memang sering banget galau akhir-akhir ini.
Tapi semoga sifat saya tidak persis sama seperti Jingga, 

yang menerima Martin hanya karena sudah tidak sabar menanti Grey.

Sss..ssaya.....mau belajar sabar dalam penantian....

>_<

sekian.
saya mau merenung dulu.

TerMarDen 2013

sepenggal percakapan di akhir sharing kelompok kecil...
 
kamel:
jadii...
kelompok sharing kita mau dikasi nama apa nih?
fanie: dream group aja...
ferika: woo...dream? mimpi gitu, fan??
regine: dream of Buyan, kak...hehe
kamel: hmm...kalau yang lain gimana?
lani: *senyum-senyum*
camelia: ya ya apa ajalah kak. makan aja yuk...laper nih.

semua: *gubraaaakk*
:)
sebait kerinduanku:

di masa remajanya, teruna bisa mengenal Siapa Pencipta mereka,

mengenal Juruselamat mereka...





 ...menyerahkan hidup mereka untuk dipimpin oleh-Nya,

melayani Tuhan dan Raja mereka...







dan kami, para Kayana, bisa menjadi kakak pembimbing
sekaligus teman yang dipercaya oleh teruna


yang tidak hanya menyediakan telinga saja...
mulut saja...

tapi juga diri ini...

...dan memastikan bahwa kami benar-benar hadir untuk mereka,

serta berjalan bersama-sama mengikuti DIA.



khayalan seorang anak sulung perempuan

di saat yang lain pada pengen punya pacar...

di "saat-saat kayak gini" saya malah pengen punya kakak cowo...

maka bersyukurlah wahai kalian yang punya kakak cowo...
banyak yang ingin berada di posisi seperti kalian...
terutama para anak sulung perempuan,  para fakir brother...







seperti saya.

gambar diambil dari sini

****
Saya sangat bersyukur dilahirkan sebagai anak pertama dan punya adik perempuan, yang usianya nggak terlalu jauh dan bisa berbagi apapun bersama. Tapi entah kenapa, beberapa hari ini saya suka mellow kalau liat temen-temen yang punya kakak cowo. Saya jadi ngebayangin, kalau saya punya kakak kandung cowo. Kira-kira apa ya masukan yang bakal dia kasi waktu saya curhat ini dan itu. Saya bener-bener curious dengan masukan dari sudut pandang cowo.

Senin, 05 Agustus 2013

Ipang Teruna 2013

Jam weker kuning winnie the pooh saya sudah krang kring krung sejak jam 4 pagi. Nyaring dan berisiiiik. Tapi itu tidak langsung membuat badan ini turun dari tempat tidur. Lima belas menit kemudian, tiba-tiba saya terbangun kaget mendengar alarm kedua, yang berasal dari alarm henpon. Ternyata saya ketiduran lagi. hoooo... tapi kali ini, refleks saya langsung bangun, kucek-kucek mata dan ngecek handphone. Ada satu pesan, dan dua panggilan tak terjawab dari dua kakak sica, kak Gab en kak May, yang ngingetin lagi supaya saya tidak lupa membawa perlengkapan acara pagi ini.

Dengan mata masih kriyep-kriyep, saya berjalan ke kamar mandi buat cuci muka. Lantas balik ke kamar untuk saat teduh express ._. Meencoba membaca dan merenungkan injil Yohanes 4:1-25 selama beberapa menit, bersyukur untuk hari yang baru dan berdoa untuk kelangsungan kegiatan sepanjang hari ini.

Saya harus segera mandi.......sudah jam 4.30.......berjuang melawan udara (dan air) yang dingiiin......whoaheemmm (lho kok ngantuk lagi .__.)