Kisah Ribka dipinang bagi Ishak
Berpacaran yang gagal akan berpotensi menjadikan rumah tangga gagal.
Itu sebabnya, prinsip firman Tuhan tentang berpacaran:
1. pacaran adalah masa persiapan menuju Pernikahan
2. telah cukup dalam tanggung jawab dan kedewasaan
3. memilih dalam prinsip
4. seiman
5. memakai prinsip akal sehat
...Nantikanlah Tuhan, kuatkan hatimunantikanlah Allah, tunggu firman Tuhan bilang apa.
Percayalah padaNya, teguhkanlah hatimu
Nantikanlah Tuhan, akuilah Dia
Dalam s'gnap jalanmu rasakan kasihNya...
betulkah itu yang Tuhan kehendaki.
Alkitab sangat memperhatikan 'pernikahan':
Alkitab dibuka dengan kitab Kejadian --> perkawinan Adam dan Hawa.
Alkitab ditutup dengan kitab Wahyu --> perkawinan Kristus dengan gereja.
Tuhan menganggap manusia itu penting dan mulia, oleh sebab itu IA nggak nyuruh malaikat, nggak hanya sekadar berfirman...sendiri yang turun tangan dalam mencipta manusia. bahkan Allah sendiri yang turun ke dunia buat nyelamatin manusia!!
prinsip anak-anak muda Kristen harusnya begini,
"aku dan pasanganku harus seiman, kami harus sama-sama berTuhankan Kristus."Karena iman adalah dasar keputusan tertinggi dalam hidup, yang akan mempengaruhi keputusan-keputusan (kecil maupun besar, remeh maupun penting) dalam hidup ke depan.
Dunia boleh aja bilang, love is blind. (makanya banyak orang yang jatuh, karena dia 'buta', gelap, nggak liat apa-apa, bahkan hidup dalam kegelapan/dosa)
Tapi cinta bagi orang percaya adalah hidup, dan harus masuk dengan akal sehat. harus masuk akal.
Wanita, engkau adalah penolong bagi suamimu kelak. Jika engkau seorang gadis muda, wanita single, isi masa lajangmu saat ini dengan hal-hal yang bisa memperlengkapimu untuk menjadi seorang penolong.
Latih dirimu supaya punya karakter seorang wanita yang saleh (Amsal 31, Titus 2).
Jadilah seorang wanita yang rela menolong, pekerja keras, dan menyatakan kasih.
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar